Begini Cara mengajarkan anak agar lebih menghargai makanannya..

• Setiap orangtua pasti pernah menghadapi anak susah makan, bahkan tak jarang hal ini mampu membuat stress. Untuk mengatasi hal ini berbagai macam cara pasti pernah Anda lakukan, tetapi tahukah Anda apa sebetulnya yang menjadi penyebab anak mengalami susah makan?
  Dilansir dari laman nutriclub, Rabu 12/04/2015, dijelaskan bahwa seorang anak yang mengalami susah makan lebih sering disebabkan oleh faktor fisik dan psikis. Faktor fisik meliputi adanya gangguan di organ pencernaan atau adanya infeksi di dalam tubuh si anak. Sedangkan faktor psikis lebih disebabkan oleh gangguan psikologis pada anak seperti kondisi keluarga yang tidak harmonis, masalah di sekolah, suasana makan yang kurang menyenangkan atau orangtua yang terlalu memaksa anak makan sesuatu yang tidak ia sukai.

• Apa yang harus Anda lakukan untuk mengatasi hal ini?

  Dibutuhkan pendekatan yang super sabar dari orangtua untuk menghadapi anak dengan karakter atau kebiasan demikian. Seorang pengasuh dari Klinik Kancil, Tia Rahmania, mencoba membantu dengan memberikan saran berikut ini.

• 1. Pahami perasaan anak

  Ketika anak tidak menghargai makanannya orangtua tidak boleh begitu saja memberi hukuman kepada mereka, tetapi orangtua harus bisa mencari tahu permasalahan sesungguhnya yang membuat anak bersikap demikian. Biasanya setelah anak bersedia mengungkapkan masalah yang sebenarnya, maka tidak akan sulit bagi orangtua untuk menemukan solusinya.

• 2. Orangtua harus bisa menjadi teladan

  Ketika anak mengalami kesulitan makan, Anda harus bisa menjadi teladan dan tunjukkan bahwa makanan yang akan ia konsumsi aman dan baik bagi kesehatan tubuh mereka. Selain itu, jangan pernah membuang-buang makanan, masaklah makanan dengan cukup dan selalu habis di hari yang sama.

• • 3. Ajarkan anak untuk selalu bersyukur

    Masih banyak orang hidup jauh di bawah garis kemiskinan serta kesulitan memperoleh makanan layak, hal inilah yang harus dipahami oleh anak-anak Anda. Mereka juga perlu memahami bahwa proses mengolah bahan makanan hingga bisa dikonsumsi tidaklah mudah. Untuk itu, ajarkan mereka agar selalu bersyukur dengan apa yang dimilikinya saat ini.

  • 4. Ajak anak Anda untuk makan bersama dengan seluruh anggota keluarga

    Suasana hangat dan keakraban yang hadir di tengah-tengah keluarga akan membuat anak Anda merasa nyaman, hal ini dengan sendirinya akan membuat nafsu makan mereka semakin meningkat.

  • 5. Libatkan anak Anda dalam proses mempersiapkan makanan

    Ketika pergi ke pasar ajak serta buah hati Anda, mintalah ia untuk memilih bahan makanan yang akan Anda olah nantinya. Tunjukkan pula harga serta berapa banyak bahan yang dibutuhkan, jika perlu Anda dapat sedikit bercerita bagaimana proses bahan makanan tersebut dihasilkan. Ketika anak dilibatkan langsung dalam proses mengolahan bahan makanan, maka dengan sendirinya mereka akan belajar menghargai makanan tersebut.

  • 6. Komunikasi yang baik

    Pasti menyenangkan sekali memiliki anak gemar dan menghargai makanan yang telah orangtua sajikan. Ada satu cara lagi yang bisa orangtua lakukan, yaitu dengan menerapkan komunikasi yang intens. Contohnya, sebelum memasak orangtua bisa menanyakan terlebih dahulu makanan apa yang akan diolah hari ini, dan jawaban dari anak biasanya adalah makanan favorit yang paling mereka sukai.
    Menghadapi anak yang susah makan atau bahkan kerap membuang-buang makanan memang sangat menjengkelkan. Tetapi bagi orangtua hal ini adalah biasa, Anda jangan mudah terpancing emosi, Anda harus bisa bersabar. Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi hal ini.